Dampak kenaikan nilai tukar dolar AS terhadap perekonomian Tiongkok?

外币图

Dampak kenaikan nilai tukar dolar AS terhadap perekonomian Tiongkok akan menyebabkan peningkatan tingkat harga secara keseluruhan, yang secara langsung akan menurunkan daya beli internasional terhadap RMB Tiongkok.

Hal ini juga berdampak langsung pada harga domestik. Di satu sisi, peningkatan ekspor akan semakin menaikkan harga, dan di sisi lain, peningkatan biaya produksi dalam negeri akan menaikkan harga. Oleh karena itu, dampak depresiasi RMB terhadap harga secara bertahap akan meluas ke semua sektor komoditas.

Nilai tukar mengacu pada rasio atau harga mata uang suatu negara terhadap mata uang negara lain, atau harga mata uang negara lain yang dinyatakan dalam mata uang suatu negara. Fluktuasi nilai tukar mempunyai dampak regulasi langsung terhadap impor dan ekspor suatu negaraeksporberdagang. Dalam kondisi tertentu, dengan melakukan devaluasi mata uang dalam negeri terhadap dunia luar, yaitu menurunkan nilai tukar, akan berperan dalam mendorong ekspor dan membatasi impor. Sebaliknya, apresiasi mata uang domestik terhadap dunia luar, yaitu kenaikan nilai tukar, berperan dalam membatasi ekspor dan meningkatkan impor.

Inflasi adalah depresiasi mata uang suatu negara yang menyebabkan kenaikan harga. Perbedaan penting antara inflasi dan kenaikan harga umum adalah sebagai berikut:

1. Kenaikan harga umum adalah kenaikan harga suatu komoditas tertentu yang bersifat sementara, sebagian, atau dapat balik (reversible) akibat ketidakseimbangan penawaran dan permintaan, tanpa menyebabkan depresiasi mata uang;

2. Inflasi adalah kenaikan harga-harga komoditas utama dalam negeri yang berkelanjutan, meluas, dan tidak dapat diubah, yang dapat menyebabkan terdepresiasinya mata uang suatu negara. Penyebab langsung inflasi adalah jumlah mata uang yang beredar di suatu negara lebih besar dibandingkan agregat ekonomi efektifnya.

 


Waktu posting: 07 April-2023